Peta Semarang - Blok Migas Pulau Marsela
Tampak lebih jelas Pulau Marsela
Lebih Jelas lagi
Cerita tentang Pulau Marsela sendiri akan saya ulas di lain kesempatan, karena pada kesempatan ini saya akan bercerita tentang kegiatan memancing saya di Pulau Marsela..
Let's go back to fishing story........
sebenarnya banyak tawaran dari penduduk sekitar untuk memancing ke tengah laut menggunakan sampan kecil atau speed boat, tetapi semua tawaran itu saya tolak. Kenapa??? pengalaman saya sewaktu di Tual Kei Kecil dengan naik sampan, semua peralatan pancing yang saya bawa tidak ada fungsinya sama sekali karena saya sadar penghuni ikan - ikan di Kepulauan Maluku Tenggara Barat sungguh luar biasa besar, sedangkan piranti yang saya bawa hanya sekelas "Zen Zagan Slow twitch PE 1-3" dengan dipadu Reel dengan besaran 4000 serta leader monofilament sekelas 25lbs serta hanya membawa umpan berupa spoon dengan berat 28gr s/d 39gr!!!!! hahahaha...
Untuk menuju ke Pulau Marsela dari Semarang kita harus terbang ke Ambon, dari sini kita harus terbang lagi menuju Pulau Saumlaki dan disini kita harus dan wajib mencari transportasi laut ke Pulau Marsela, karena untuk menuju ke Pulau ini jalan satu-satunya adalah melalui laut, cukup banyak Kapal Laut yang melayani rute Saumlaki ke Pulau Marsela terdapat baik Kapal Feri, Kapal Perintis Sabuk Nusantara 49, Sabuk 39, Kapal barang Inti Glory, Kapal barang Populair dan lain sebagainya akan tetapi dengan jadwal yang tidak menentu minimal 2-3 hari sekali rute ke Pulau Marsela.
Sabtu subuh 30 April 2016 dengan menggunakan Kapal Sabuk Nusantara 39 saya sudah tiba di Pulau Marsela, dermaga Pulau Marsela terletak di Kecamatan Latalola Besar, disini saya minta diantar oleh penduduk ke Mess teman yang ada di Desa Iwili yang berjarak kurang lebih 3 km dari dermaga.
Setelah Sabtu menyelesaikan segala tugas dan kewajiban saya di Pulau Marsela, hari minggu sore saya berangkat memancing ke Dermaga Pelabuhan Latalola Besar.
Minggu sore cerita sebenarnya dimulai.. hanya dari Dermaga saya memancing, dengan alat pancing seadanya mulai melempar umpan spoon saya, tidak sampai 5 kali lempar "ngeeeekk" reel berderit, hanya sesaat landed baby kerapu.. lempar beberapa kali lagi ngeeek lagi, tapi sayang cuma baby kerapu saja yang landed..
Hari berikutnya senin hingga rabu tiap pagi dan sore hari saya isi dengan kegiatan memancing di dermaga Pelabuhan, sayang karena piranti yang saya bawa kelasnya masih ecek - ecek hanya ikan berukuran kecil yang bisa landed, ukuran lebih diatas 2-3 kg selalu landed dengan menyisakan kepala saja karena walaupun di dermaga, masih terdapat ikan hiu dibawahnya
Baby Kerapu
Baby kerapu
Kerapu landed cuma kepala
Kerapu Landed cuma kepala
Pelabuhan Marsela
Pelabuhan Marsela
Pelabuhan Marsela
Dermaga Pelabuhan Marsela
Berikut penampakan videonya landed tinggal kepala
Beberapa kali mocel / lepas
Mocel lagi
0 komentar